Rabu, 08 Juni 2011

Bibit Lele Murah

Sama halnya dengan lele konsumsi, harga bibit lele sangat ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran di pasar. Jika permintaan sedikit, sedangkan penawaran banyak, yang terjadi kemudian perang harga. Harga akan jatuh lebih murah. Sampai pada titik keseimbangan baru, bahkan bisa dimungkinkan harga baru tersebut tidak bisa menutup biaya produksi bibit lele itu sendiri. Harga sangat mudah jatuh juga disebabkan adanya pedagang-pedagang bibit lele baru yang baru masuk bursa pasar dan sedang mencari pelanggan baru. Mereka akan memasang harga sangat murah, selisih jauh dari harga keseimbangan pasar. Namun, hampir bisa dipastikan, jika membeli ulang dan menjadi pelanggan, harga yang berlaku kemudian akan naik kembali seperti harga pasar yang berlaku. Tidak bisa disalahkan mereka karena resiko, biaya pakan dan alokasi waktu, tenaga yang besar untuk bisa menjual benih lele. Harga murah juga bisa dikarenakan adanya kondisi tidak normal pada bibit-bibit lele yang dijual. Misalnya karena sakit. Bahkan bisa juga harga murah adalah alat untuk menarik perhatian calon pembeli saja, dan ketika sampel barang sudah diperlihatkan, harga yang ditetapkan langsung berubah naik drastis. Jadi seperti iklan tarif telepon selular, ada syarat dan ketentuan yang cukup jelimet yang menempel pada penawaran harga murah. Jangan langsung senang dan tergiur, perlu dipelajari lebih lanjut untuk penawaran harga murah yang diterima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar